Pontianak, CityPost – Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis mulai mengantisipasi masuknya aliran komunis dan radikalisme kedalam provinsinya. Ia sangat aktif melarang dan menghimbau warganya untuk segera menginformasikan jika ada kedua aliran tersebut. Cornelis mengatakan masyarakat untuk selalu waspada dengan gerakan ekstrem yang berpotensi memecah-belah persatuan dan melemahkan Pancasila sebagai Dasar Negara. Dia mengungkapkan gerakan Palu Arit mulai bangkit kembali seperti yang dilihat pada media social YouTube. “untuk itu, kita bersama-sama harus menjaga keluarga masing-masing dari bebagai ancaman, berbagai aliran yang berbahaya termasuk narkoba,” tukasnya. Gubernur juga tidak mau kecolongan seperti Gafatar di Singkawang, sudah berapa lama keberadaannya, tahu-tahu sudah tumbuh. Tanamannya pun sudah hampir berbuah baru ketahuan, katanya. (red/ist/ant)